Kios Pulsa Murah
griya Bayar, pembayaran tagihan dan tiket pesawat, KAI, Pdam
SELAMAT DATANG DI WEBSITE KIOS PULSA
CV MULTI PAYMENT NUSANTARA
Pusat Distribusi Pulsa Elektrik All Operator Murah, Token Pln Prabayar, Game, Paket Data Kuota Internet dan Loket PPOB (Payment Point Online Bank) Murah Cepat Aman Terpercaya

KIOS Pulsa adalah perusahaan distributor voucher pulsa elektronik yang bergerak dalam bidang isi ulang pulsa yang sudah berpengalaman dan berjasa dalam membangun perekonomian untuk meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat dengan memberikan kesempatan kepada para mitranya untuk membuka usaha berbisnis berjualan pulsa dengan sistim satu deposit untuk : pengisian pulsa All Operator (GSM dan CDMA), Token PLN, Voucher Game Online, Paket Data dan PPOB ( Payment Point Online Bank ). 

Transaksi Cepat 24 jam Nonstop dengan Beragam Fitur, Transaksi Melalui Sms, Telegram, Android, BBM, WhatsApp, Line, Webreport, Sms Buyer, Auto Reg.

Beragam Produk Tersedia Murah & Lengkap

Hacker Lacak Gerakan Mouse Berkat Celah Internet Explorer!

Sabtu, 15 Desember 2012 17:08 wib
detail berita
CALIFORNIA - Sebuah kerentanan yang ditemukan di aplikasi peramban Internet Explorer memungkinkan peretas (hacker) untuk melacak gerakan mouse Anda.

Dilansir dari Mashable, Sabtu, (15/12/2012), celah kemanan ini justru dapat mencuri sejumlah data sensitif melalui keyboard virtual -- yang notabene digunakan untuk menghindari pencurian data melalui ancaman secara online. 

Dalam temuannya, Spider.io mengungkap bahwa versi Internet Explorer 6 sama 10 rentan terhadap eksploitasi semacam ini. Lebih parahnya, hacker juga berpotensi melacak gerakan Anda, bahkan ketika jendela IE diminimalkan. 

Semua hacker hanya perlu membeli tempat iklan di situs tertentu, dan menunggu para peselancar meng-klik iklan yang dipasang. Nah, apabila pengguna telah masuk, para hacker memiliki akses untuk membaca gerakan mouse Anda. 

Isu ini ditemukan oleh perusahaan analisis web tersebut ketika tengah mempelajari cara baru untuk mengukur efektivitas iklan yang ditempatkan di bagian yang berbeda dari halaman web.

Sementara, menyedari kerentanan tersebut, Microsoft pun telah memperingatkan masalah ini pada Oktober lalu, namun perusahaan asal Redmond itu belum ada rencana untuk menambal celah pada produknya itu.